Di sini kita simulasikan percakapan mengenai permasalahan yang terjadi antara aku dengan kalian. Pertemuan ini dilakukan di sebuah ruang cukup lebar dengan sebuah meja bundar di tengah-tengah yang dikelilingi beberapa kursi. A adalah aku, E, K, N, Y, Z dan seterusnya adalah perempuan ke-1, perempuan ke-2, perempuan ke-3, perempuan ke-4 dan seterusnya. Baik, kita mulai percakapannya.
A: "Salam hangat semuanya! Aku senang kita bisa berkumpul & membicarakan permasalahan kita selama ini, yang seolah tidak berkesudahan. Tapi kalian tentu sudah membaca pesan tentang pandangan, sikap & keputusanku terhadap permasalahan ini. Jadi tujuan pertemuan ini adalah kita bisa saling mengemukakan sikap & keputusan atas permasalahan tersebut."
Y: "Iya, aku senang dengan ketegasanmu dalam membuat keputusan atas permasalahan kita. Sebetulnya aku masih menginginkanmu tetapi karena perbedaan kita & keras kepalamu sehingga membuatku mencoba membuka diri dengan orang lain. & akhirnya aku bertemu dengan orang yang terus memberi perhatian & menunjukkan cintanya padaku. Tetapi tetap saja dirimu sulit tergantikan sehingga aku terus menerus dalam kebimbangan ketika harus memilih antara kamu atau dia. Sampai akhirnya kamu menawarkan poligami sehingga membuatku menjadi lebih mantap untuk memilih dia."
Z: "Keputusanmu ini membuatku syok berat, kamu pun tahu seberapa besar cintaku padamu & aku pun telah melakukan apa saja agar bisa merebut perhatian & cintamu padaku. Tapi ternyata kamu membuat keputusan yang masih belum dapat aku terima. Biarkan aku sendiri & merenungkan hal ini. Aku butuh waktu untuk menenangkan diri & untuk menentukan sikap terhadap persoalan ini. Tapi aku cukup senang akhirnya kamu ambil kendali atas permasalahan ini setelah perjalanan panjang yang melelahkan dalam hiruk pikuk & kerumitan masalah yang seolah tak berujung & melebar ke mana-mana ini."
K: "Aku tidak berharap kamu memutuskan masalahmu seperti ini. Sebenarnya kalau kamu tidak memutuskan permasalahannya seperti ini, aku akan terus berjuang memperebutkan cintamu untukku. Tapi apa boleh buat, kamu membuat keputusan ini, sehingga akupun mundur teratur saja. Meskipun sebenarnya aku masih berat hati untuk melepasmu. Selamanya kamu ada di hatiku & tidak akan tergantikan. Semoga kamu bisa menemukan orang-orang yang sesuai dengan harapanmu."
E: "Kamu adalah orang yang paling mengesankan dalam hidupku. Kamu bagaikan magnet yang merebut semua perhatianku. Kamu telah mencuri hatiku seluruhnya, sehingga aku akan kehilangan diriku jika tidak bisa bersamamu. Tapi keputusanmu itu tetaplah keputusan yang sulit & berat bagiku sehingga membuatku seolah sedang bermimpi & merasa apa yang telah terjadi selama ini seperti bayang-bayang semu. Jadi berikan aku waktu untuk bangun & menyadari atas apa yang telah terjadi sehingga aku bisa menentukan sikap & keputusan yang benar-benar berdasarkan kesadaran & sesuai kata hatiku tanpa ada paksaan dari siapapun."
N: "Aku tahu kamu memang sangat menarik & mempesona bahkan awalnya aku juga seperti para pecintamu yang lain yang berebut ingin mendapatkan cintamu. Tapi dengan keputusanmu ini, setelah kurenungkan lagi, ternyata aku hanya menyukaimu sebatas kekagumanku pada sosok yang menjadi inspirasi dalam kehidupanku. Aku tidak benar-benar ingin memilikimu. Yang kuinginkan hanyalah hubungan sebatas penggemar dengan idolanya atau semacam hubungan persahabatan yang akrab. Tapi aku sebagai penggemar & sahabatmu akan selalu mendukungmu serta tak berkeberatan membantu jika dibutuhkan. Ohya, kalau aku menemukan orang-orang yang sesuai dengan selera & harapanmu, aku akan memberitahu & memperkenalkannya denganmu."
A: "Ok!. Semua telah kemukakan pandangannya masing-masing. Terima kasih atas kehadirannya pada pertemuan penting ini. Semoga setelah ini kita bisa melanjutkan perjalanan hidup kita dengan lebih menyenangkan setelah adanya kejelasan arah & ujung dari hubungan kita ke depan. Harapannya pertemuan ini tidak menjadi akhir dari hubungan kita karena kita bisa membina hubungan persahabatan yang indah. Apalagi sekarang aku membuat blog & halaman facebook tentang memajukan Indonesia ( http://majulah-indonesiaku12.blogspot.com & https://www.facebook.com/Majulah.Indonesiaku ). Ayo, bergabung & ikut serta dalam gerakan memajukan Indonesia. Di sini kita bisa mengaktualisasikan diri menjadi orang yang berguna bagi tanah air.
No comments:
Post a Comment